Mama pasti sering mendengar madu sebagai bahan makanan alami yang berkhasiat untuk kesehatan. Namun, adakah manfaat madu untuk anak? Salah satu manfaat madu yang dipercaya turun temurun adalah untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak supaya terhindar dari berbagai penyakit. Hal ini didukung oleh kandungan madu yang kaya asam amino bebas, vitamin, dan flavonoid. Yuk, pelajari lebih lanjut seputar manfaat madu untuk kesehatan anak dan tips pemberian madu yang aman di artikel ini!
Usia Berapa Anak Boleh Mengonsumsi Madu?
Banyak penelitian yang menyebutkan bahwa madu lebih dari sekadar pemanis alami, karena menyimpan banyak manfaat untuk kesehatan. Meski demikian, Mama harus tahu bahwa madu tidak boleh sembarangan diberikan pada anak. Madu hanya boleh dikonsumsi jika anak sudah genap berusia 1 tahun.
Jika si Kecil masih di bawah 1 tahun, jangan pernah memberi madu dalam bentuk apa pun, bahkan yang sudah dimasak atau menjadi bahan campuran makanan sekalipun. Ini karena madu dapat menyebabkan infeksi botulisme pada anak di bawah 1 tahun.
Botulisme disebabkan oleh paparan spora bakteri Clostridium botulinum yang ditemukan dalam madu dan bisa berkembang biak dalam usus anak. Spora tersebut bisa menghasilkan racun berbahaya yang dapat menyebabkan kematian pada anak berusia di bawah 1 tahun.
Baca Juga: Menu Makanan Anak yang Seimbang
Bolehkah Anak Minum Madu Setiap Hari?
Pada dasarnya, madu boleh dikonsumsi anak di atas 1 tahun setiap hari. Namun, Mama harus tetap menakar madu yang dikonsumsi si Kecil supaya tidak berlebihan.
Madu bisa digunakan sebagai pengganti gula karena punya rasa yang lebih manis. Namun, perlu diperhatikan bahwa madu merupakan cairan gula yang tinggi kalori. Selain itu, madu dianggap sebagai gula tambahan, sehingga sebaiknya dikonsumsi secukupnya.
Mengonsumsi madu memberikan manfaat yang optimal untuk anak hanya jika dengan takaran yang tepat. Untuk anak mulai usia 1 tahun, Mama bisa berikan satu sendok teh madu setiap hari, baik itu diberikan sebagai suplemen atau dicampurkan ke dalam makanannya.
Jika si Kecil sudah berusia 2 tahun, The American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan agar anak tidak mengonsumsi lebih dari 25 gram atau setara dengan 6 sendok teh gula tambahan setiap hari.
Manfaat Madu untuk Anak
Sejak dahulu, madu sudah digunakan sebagai obat alami untuk luka bakar dan menjadi obat antiradang berkat kandungan antioksidan, antibakteri, dan antiinflamasi di dalamnya.
Di bawah ini manfaat madu untuk anak yang perlu Mama ketahui.
1. Meredakan Batuk
Batuk merupakan salah satu masalah umum bagi anak-anak dengan infeksi saluran pernapasan. Mama bisa menggunakan madu sebagai obat alami untuk meredakan batuk di malam hari, sehingga si Kecil bisa tidur dengan nyenyak.
Penelitian menyebutkan bahwa sifat antibakteri dan antiinflamasi pada madu efektif untuk meredakan sakit tenggorokan. Namun, dokter tetap tidak menyarankan penggunaan madu untuk mengobati batuk anak yang usianya masih di bawah 1 tahun.
Baca Juga: 15 Makanan untuk Meningkatkan Imun Tubuh Anak
2. Meningkatkan Imun
Manfaat madu untuk anak selanjutnya yaitu dapat membantu menguatkan daya tahan tubuh si Kecil. Penelitian menyebutkan bahwa senyawa antioksidan dalam madu yang disebut polifenol memiliki efek antiinflamasi yang mampu melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat radikal bebas penyebab berbagai penyakit.
3. Sumber Energi
Memberikan madu dengan rutin ke anak bisa jadi salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan gizi si Kecil, lho, Ma! Pasalnya, madu bermanfaat sebagai sumber energi pada anak, Ma. Sekitar 95% kandungan madu terdiri dari karbohidrat, terutama fruktosa dan glukosa.
Dalam proses pencernaan, fruktosa dan glukosa dapat dengan cepat diangkut ke dalam darah dan dapat dimanfaatkan untuk energi pada tubuh manusia. Madu juga digunakan oleh para atlet untuk sumber energi mereka, Ma.
4. Mempercepat Penyembuhan Luka
Selain itu, madu juga dipercaya mampu mempercepat penyembuhan luka. Sifat antimikroba diketahui dapat membantu mengobati gigitan serangga, luka bakar, bisul, dan luka. Caranya, Mama bisa campurkan madu dengan minyak zaitun, lalu oleskan pada kulit anak yang terluka.
Selain itu, mengoleskan madu pada sariawan si Kecil dapat membantu mengurangi rasa sakit dan mempercepat proses penyembuhan.
Baca Juga: Menu Makanan Pengganti ASI untuk Anak Usia 1 Tahun
5. Menjaga Kesehatan Pencernaan
Manfaat madu untuk anak yaitu untuk menjaga kesehatan pencernaan. Madu memiliki kandungan sekitar 0,75% fructooligosaccharides sehingga bisa menjadi salah satu prebiotik alami.
Prebiotik baik untuk anak, karena dapat membantu pertumbuhan bakteri pada usus. Hal ini dapat membuat sistem pencernaan anak akan bekerja lebih baik.
6. Meningkatkan Nafsu Makan Anak
Penelitian menyebutkan bahwa ada pengaruh madu yang signifikan terhadap perubahan status gizi pada anak.
Minum madu dengan rutin bisa jadi salah satu solusi anak susah makan. Anak yang minum madu akan terlihat lebih energik, lincah, dan jarang terjangkit penyakit. Selain itu, madu dapat membantu tubuh menjaga kesehatan secara keseluruhan, meningkatkan nafsu makan, serta menambah berat badan anak.
Cara Aman Memberikan Madu untuk Anak
Mama perlu mengetahui apakah si Kecil memiliki reaksi alergi pada madu atau tidak. Oleh karena itu, kenalkan madu dalam makanan si Kecil secara bertahap.
Selain itu, anak membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan tekstur dan rasa manis dari madu.
Supaya manfaat madu untuk anak maksimal, ada beberapa cara tepat memberikannya pada si Kecil berikut ini.
-
Campurkan yogurt dan madu untuk memberikan rasa yang semakin nikmat.
-
Apabila si Kecil suka smoothie, Mama bisa campurkan buah, susu kesukaan anak dan menambahkan madu sebagai alternatif gula.
-
Buat roti panggang dengan olesan madu.
-
Oleskan madu di atas pancake atau waffle buatan Mama.
Itu dia berbagai manfaat madu untuk anak dan cara pemberiannya yang aman. Yang perlu ditekankan adalah jangan memberikan madu untuk anak di bawah 1 tahun karena berbahaya.
Jangan lupa, pastikan juga untuk selalu memenuhi kebutuhan gizinya dari makanan yang bergizi serta tambahan susu pertumbuhan anak, seperti Nutrilon Royal 3 sebanyak tiga kali sehari sebagai Bekal si Kecil untuk Menang.
Susu Nutrilon Royal 3 dilengkapi dengan Omega 3 & 6 serta zat besi dan DHA, juga diperkaya dengan formula ACTIDUOBIO+, yaitu perpaduan FOS:GOS rasio 1:9 yang paling tinggi dan teruji klinis membantu mendukung tumbuh kembang anak disertai dengan nutrisi dan stimulasi yang tepat.
Dan agar Mama selalu update dengan informasi seputar nutrisi serta pertumbuhan dan perkembangan anak, yuk daftarkan diri di MyNutriclub sekarang! Di sini, Mama juga bisa dapatkan konten-konten digital eksklusif Podcast, E-book hingga Kulwap yang dimoderatori langsung oleh para ahli di bidangnya