Buah naga adalah salah satu jenis buah yang aman untuk diperkenalkan pertama kali pada bayi lewat MPASI. Tekstur dan rasa buah naga juga cenderung baby-friendly karena cukup tawar dan lembut. Lalu, apa saja kelebihan buah naga untuk MPASI bayi? Untuk mengetahui penjelasan lebih lengkapnya, simak artikel ini, ya, Ma.
Manfaat Buah Naga untuk Bayi
Buah naga boleh diberikan pada bayi setelah ia sudah mulai mendapatkan MPASI, yaitu sekitar usia 6 bulan. Buah naga mengandung vitamin A, vitamin C, kalsium, zat besi, dan magnesium yang baik untuk pertumbuhan si Kecil. Buah naga itu sendiri mempunyai beberapa jenis. Buah naga yang dagingnya berwarna merah tua diyakini lebih sehat daripada yang berwarna putih karena lebih kaya zat besi.
Namun terlepas dari warna dagingnya, ada banyak manfaat buah naga untuk bayi, seperti berikut ini:
1. Meningkatkan Imun
Manfaat buah naga yaitu dapat meningkatkan imunitas pada bayi. Buah naga kaya akan antioksidan seperti flavonoid, asam fenolik, dan betasianin. Ketiga antioksidan ini berguna melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas penyebab penyakit.
Buah naga juga memiliki kandungan vitamin C yang baik untuk menjaga sistem kekebalan tubuh anak serta membantu menyerap zat besi.
Baca Juga: Cara Meningkatkan Imun Tubuh Anak agar Tidak Mudah Sakit
2. Memperkuat Tulang
Manfaat buah naga yaitu untuk memperkuat tulang. Pada pertumbuhan bayi, tulang dan gigi 99% dibentuk oleh asupan kalsium.
Buah naga memiliki kandungan 31 mg kalsium, Mama bisa memberikan buah naga untuk si Kecil. Kalsium merupakan salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh terutama dalam menjaga fungsi otot, saraf, dan jantung anak.
3. Mencegah Anemia
Buah naga memiliki kandungan zat besi yang dapat meningkatkan jumlah sel darah merah pada tubuh agar terhindar dari kekurangan darah (anemia). Bayi yang kekurangan zat besi dapat berefek buruk pada kecerdasan, perilaku, dan kemampuan motorik si Kecil.
Selain dapat mencegah anemia, zat besi juga berguna untuk mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh sehingga memberikan energi untuk si Kecil.
4. Memperbaiki Sistem Pencernaan
Buah naga bermanfaat untuk menyehatkan sistem pencernaan. Buah naga mendorong pertumbuhan prebiotik lactobacilli dan bifidobacteria. Prebiotik yang ada dalam sistem pencernaan dapat meningkatkan keseimbangan bakteri baik dan jahat di usus. Selain itu, senyawa ini juga mampu membunuh virus dan bakteri penyebab penyakit yang berisiko pada si Kecil.
5. Menjaga Kesehatan Mata
Buah naga memiliki kandungan vitamin A tinggi yang berguna untuk mendukung kesehatan mata dan kulit bayi. Vitamin A penting untuk kesehatan mata, karena dapat mencegah rabun senja, kerusakan kornea, dan kebutaan. Oleh karena itu, Mama bisa memberikan buah naga sebagai snack si Kecil agar kesehatan matanya semakin baik yang tentu akan berguna untuk tumbuh kembangnya.
Baca Juga: Kapan Si Kecil Siap Konsumsi Makanan Tambahan
Tips Mengolah Buah Naga untuk MPASI Bayi
Mama boleh memberikan buah naga jika si Kecil sudah mulai MPASI. Yang terpenting, Mama harus memberi buah naga sesuai dengan usia si kecil.
Misalnya jika baru memulai MPASI, berikan si Kecil buah naga dalam bentuk puree alias bubur yang bertekstur halus dan encer.
Perkenalkan buah naga secara bertahap dengan satu atau dua sendok teh puree buah naga. Setelah itu, perhatikan respons si Kecil. Jika ia suka, tambah porsinya jadi satu atau dua sendok makan.
Ketika bayi sudah mulai mahir makan dan mampu menggenggam makanan, Mama bisa berikan buah naga segar dalam bentuk potongan seukuran jari.
Jika si Kecil terlihat tidak nyaman setelah menelan buah, hentikan pemberiannya untuk sementara waktu. Mama bisa perkenalkan kembali setelah dua atau tiga hari.
Hati-hati pula pada reaksi alergi terhadap buah naga. Meski jarang terjadi, biasanya reaksi alergi seperti gatal-gatal atau muntah akan muncul setelah beberapa menit mengonsumsi buah naga. Apabila masalah berlanjut, segera konsultasikan ke dokter anak.
Mengonsumsi buah naga yang berlebihan bisa membuat bayi jadi cepat kenyang. Hal ini harus dihindari karena nantinya si Kecil bisa melewatkan waktu makan berikutnya. Jadi, berikan buah naga untuk menu MPASI bayi secukupnya saja, Ma.
Tapi, jangan terkejut jika setelah si Kecil mengonsumsi buah naga merah, feses dan air kencingnya akan berubah warna jadi kemerahan. Ini merupakan hal yang normal dan hanya berlangsung sementara.
Baca Juga: 11 Makanan Untuk Diet Alergi pada Balita
Rekomendasi Resep MPASI dengan Buah Naga
Berikut berbagai rekomendasi resep MPASI berbahan dasar buah naga yang bisa Mama ikuti agar si Kecil tidak bosan makan buah.
1. Puree Buah Naga untuk Bayi 6-8 Bulan
Bahan-bahan:
-
½ buah naga merah
-
1 sdt ASI
Cara membuat:
-
Kupas buah naga, kemudian ambil bagian daging buahnya saja.
-
Haluskan daging buah naga menggunakan blender atau bisa juga ditumbuk.
-
Jika bubur tampak kental, Mama bisa sesuaikan kekentalannya dengan menggunakan ASI.
-
Pindahkan puree ke dalam mangkuk bayi, kemudian Mama bisa langsung suapi si Kecil.
2. Puding Buah Naga untuk Bayi 9-11 Bulan
Bahan-bahan:
-
½ buah naga
-
1 butir telur
-
2 sdm santan
Cara membuat:
-
Kupas buah naga, kemudian ambil bagian daging buahnya saja.
-
Haluskan buah naga menggunakan blender atau bisa juga ditumbuk.
-
Campurkan buah naga dengan santan pada sebuah mangkuk.
-
Tambahkan telur pada adonan, campur hingga merata.
-
Masukkan ke dalam wadah, bagi menjadi dua porsi.
-
Kukus puding naga kira-kira 15 - 20 menit.
-
Mama bisa memberikan puding selagi hangat atau bisa juga didinginkan dalam kulkas terlebih dahulu.
3. Es Loli Buah Naga untuk Bayi 9-12 Bulan
Bahan-bahan:
-
½ buah naga merah
-
1 sdm yogurt
Cara membuat:
-
Kupas buah naga, kemudian ambil bagian daging buahnya saja.
-
Campurkan buah naga dan yogurt menggunakan blender.
-
Tuang campuran tersebut ke dalam cetakan es atau popsicle.
-
Masukkan ke dalam freezer, tunggu kurang lebih 1-2 jam.
-
Es loli buah naga siap dinikmati si Kecil.
Nah, itu dia berbagai rekomendasi resep MPASI dengan bahan dasar buah naga. Jadi, kira-kira mau mencoba resep yang mana nih, Ma, untuk si Kecil?
Sambil memasak, yuk dengarkan podcast eksklusif seputar tips MPASI serta metode pemberian makan untuk si Kecil yang dipandu oleh Parenthood story dan @parentalk.id.