Loading...
Keju untuk mpasi - Nutriclub
Nutrisi

Manfaat Keju untuk MPASI, Cara Mengolah, dan Resepnya

Foto Reviewer

Disusun oleh: Tim Penulis

Ditinjau oleh: Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK, FRSPH

Diterbitkan: 20 Juni 2024


  • Manfaat Keju untuk Bayi
  • Cara Mengolah Keju untuk MPASI
  • Resep MPASI dengan Keju

 

Mulai usia 6 bulan bayi sudah boleh makan keju untuk MPASI. Apa saja manfaat keju untuk bayi dan apa saja ide resep olahan keju untuk si Kecil? Yuk, simak artikelnya berikut ini!

Manfaat Keju untuk Bayi

Keju kaya nutrisi penting seperti kalsium, fosfor, protein, zinc, lemak sehat, selenium, riboflavin, serta vitamin A dan B12 yang mampu optimalkan tumbuh kembang bayi. Berikut segala manfaatnya:

1. Optimalkan Perkembangan Otak

Keju mengandung protein dan zinc yang saling berkontribusi terhadap perkembangan otak bayi.

Protein membantu pertumbuhan sel-sel otak yang sehat dan pengembangan memori jangka panjang. Zinc berperan penting untuk perkembangan kognitif, termasuk daya ingat dan kemampuan belajarnya.

Manfaat keju untuk MPASI juga datang dari vitamin B12 yang berperan dalam membentuk dan memelihara sel otak. Vitamin B12 juga bantu memproduksi sel darah merah yang mengalirkan oksigen ke otak.

2. Mendukung Imunitas

Belum banyak orang tua yang tahu bahwa keju bermanfaat untuk mendukung sistem imun bayi. Ini karena keju termasuk makanan sumber probiotik yang bisa memelihara koloni bakteri baik yang hidup di usus.

Koloni bakteri baik inilah yang bertanggung jawab terhadap 80% kerja sistem imun bayi untuk melawan bakteri dan virus penyebab infeksi penyakit.

Baca Juga: Panduan Lengkap Memberikan MPASI Pertama untuk Bayi 6 Bulan

3. Memperkuat Tulang

Salah satu manfaat keju untuk MPASI adalah memperkuat tulang berkat kandungan kalsium dan vitamin D-nya. 

Vitamin D dapat membantu menyerap kalsium menjadi lebih maksimal untuk mengoptimalkan pertumbuhan serta kepadatan tulang bayi. 

Kadar protein tinggi di dalam keju juga dapat bantu optimalkan pertumbuhan jaringan tulang.

4. Menjaga Kesehatan Gigi

Kandungan kalsium, fosfor, dan vitamin D pada keju juga berperan penting untuk menjaga kesehatan gigi bayi di masa teething.

Kalsium bermanfaat untuk menjaga tulang rahang sehat dan kuat dalam menahan gigi pada tempatnya. 

Vitamin D juga dapat bantu mencegah radang gusi dan gigi berlubang yang berisiko merusak giginya selama masa pertumbuhan.

5. Mendukung Perkembangan Otot

Manfaat keju untuk bayi juga berasal dari kandungan protein dan vitamin D yang berfungsi dukung tumbuh kembang otot serta jaringan tubuh bayi. 

6. Menambah Energi

Selain tinggi protein, keju juga merupakan sumber lemak tambahan yang bagus untuk menambah kalori dalam MPASI bayi. 

Menurut situs Panganku Kemenkes RI, sepotong kecil keju bisa mengandung 326 kkal yang cukup sebagai cadangan ekstra energi bayi karena di usia ini ia sedang aktif-aktifnya bermain.

Cadangan energi yang cukup juga membantu si Kecil tidak cepat jatuh sakit karena kecapekan.

Cara Mengolah Keju untuk MPASI

Beberapa jenis keju untuk bayi yang aman adalah cheddar, mozzarella, parmesan, krim keju, ricotta, cottage cheese, dan Monterey jack karena tinggi lemak baik (full-fat) dan sudah terpasteurisasi.

Selanjutnya, Mama dapat mengolah keju dengan cara berikut:

  • Menambah parutan keju di atas makanan, seperti pancake atau pasta. 
  • Melelehkan keju di atas buah atau sayuran. 
  • Memasukkan keju tipis-tipis pada roti. 
  • Mencampurkan keju dengan bahan makanan lain. 

Hal penting lainnya yang perlu digaris bawahi dalam konsumsi keju adalah jangan berlebihan, karena keju cenderung tinggi kalori, lemak jenuh, dan natrium.

Baca Juga: Pilihan Camilan Bayi 6 Bulan yang Lezat dan Bergizi

Resep MPASI dengan Keju

Agar lebih bervariasi dan si Kecil tidak cepat bosan, Mama dapat mencoba resep MPASI dengan keju berikut ini:

1. Puree Spinach Potato With Cheese 

Bahan yang diperlukan:

  • 1 genggam daun bayam, cuci bersih. 
  • 1 buah kentang berukuran sedang, cuci bersih dan kupas kulitnya.
  • 20 gram keju parmesan, parut. 
  • ASI secukupnya. 
  • ¼ unsalted butter

Cara membuat:

  1. Rebus daun bayam yang sudah dicuci bersih selama beberapa saat. Di waktu yang sama, kukus kentang sampai empuk.
  2. Jika sudah, campurkan parutan keju parmesan, kukusan kentang, dan rebusan daun bayam ke dalam blender. Masukkan unsalted butter. Haluskan. 
  3. Tambahkan sedikit ASI bila diperlukan untuk mendapatkan tekstur MPASI yang encer halus.
  4. Saring halusan keju dan bayam, lalu sajikan.

2. Pasta Saus Keju

Bahan yang diperlukan: 

  • 100 gram pasta jenis apa saja.
  • 3 sdm puree wortel (opsional). 
  • Parutan keju cheddar secukupnya. 

Cara membuat: 

  1. Rebus air sampai mendidih. Masukkan pasta dan rebus sampai matang. Jika sudah matang, segera tiriskan. 
  2. Dalam sebuah mangkuk, campurkan rebusan pasta, puree wortel, dan parutan keju cheddar.
  3. Aduk merata dan resep MPASI keju ini siap disajikan.

3. Cheesy Omelette

Bahan yang diperlukan:

  • 1 butir telur omega-3
  • 1 sdt air matang. 
  • 1 sdm keju parut, jenis apa saja. 
  • 1 sdt butter atau minyak zaitun. 

Cara membuat:

  1. Kocok telur dan air dalam sebuah mangkuk. 
  2. Lelehkan butter di atas teflon panas. 
  3. Masukkan telur yang sudah dikocok ke atas teflon. Masak beberapa saat.
  4. Taburkan keju parut di atas omelette, masak selama 30 detik. 
  5. Angkat dan sajikan sebagai MPASI si Kecil.

4. Cheese Corn Porridge

Bahan yang diperlukan:

  • 1 batang jagung manis, cuci bersih. 
  • 100 gram keju cheddar parut.
  • ½ unsalted butter

Cara membuat:

  1. Parut jagung manis terlebih dahulu. 
  2. Tuang ke dalam panci berisi air. Masukkan unsalted butter.
  3. Masak sampai mendidih.
  4. Jika sudah matang, masukkan parutan keju ke dalamnya. 
  5. Siap disajikan. 

5. Saus Keju Celup

Bahan yang diperlukan:

  • ½ cangkir cream cheese
  • ½ fresh cream. 
  • Potongan buah apa saja yang disukai si Kecil. 

Cara membuat:

  1. Haluskan cream cheese dan fresh cream dalam blender sampai teksturnya halus. 
  2. Jika sudah dihaluskan, dinginkan di dalam kulkas selama 30 menit.
  3. Sajikan sebagai camilan bersama dengan macam buah-buahan. 

Baca Juga: 8 Pilihan Buah yang Baik untuk MPASI Bayi 6 Bulan

Penting diketahui bahwa keju merupakan salah satu bahan yang berisiko menyebabkan alergi. Oleh karena itu, selalu perhatikan kondisi si Kecil setelah mengonsumsi keju untuk MPASI sehari-harinya.

Jika ingin dapatkan panduan lengkap soal pemberian MPASI dan nutrisinya supaya imunitas si Kecil semakin optimal, langsung saja download  e-book Nutrition for Immunity sekarang!

 

Pilih Artikel Sesuai Kebutuhan Mama
  1. Arora, M. (2018, May 4). Cheese for Babies: Health Benefits, Recipes & Precautions. FirstCry Parenting; FirstCry Parenting. https://parenting.firstcry.com/articles/cheese-for-babies-health-benefits-precaution-and-more/
  2. Marcin, A. (2020, September 21). Baby and cheese: Age, best and Worst Options, and benefits. Healthline. http://www.healthline.com/health/baby/baby-cheese#takeaway
  3. WebMD. (2023). B12 Deficiency in Children: What to Know. WebMD. https://www.webmd.com/diet/b12-deficiency-children
  4. Kemenkes Republik Indonesia. Data Komposisi Pangan Indonesia - Beranda. (n.d.). Www.panganku.org. https://www.panganku.org/id-ID/semua_nutrisi
  5. and, D. (2023, November 22). Calcium, vitamin D and phosphorus. Rdhm.org.au. https://www.rdhm.org.au/oral-health-advice/teeth-tips/calcium-vitamin-d-and-phosphorus
  6. CDC. (2023, April 4). Vitamin B12 . Centers for Disease Control and Prevention. https://www.cdc.gov/breastfeeding/breastfeeding-special-circumstances/diet-and-micronutrients/vitamin-b12.html
  7. CDC. (2023, April 13). FAQs . Centers for Disease Control and Prevention. https://www.cdc.gov/nutrition/infantandtoddlernutrition/faqs.html#
  8. Which Cheeses are Best for Baby? - Solid Starts. (2024). Solidstarts.com. https://solidstarts.com/foods/cheese/
Artikel Terkait