Loading...
Kecerdasan Visual Spasial Anak: Ciri dan Cara Optimalkannya - Nutriclub
Perkembangan Otak

4 Ciri Kecerdasan Visual Spasial pada Anak dan Cara Mengoptimalkannya

Disusun oleh: Tim Penulis

Diterbitkan: 11 Agustus 2023


  • Apa Itu Kecerdasan Visual Spasial?
  • Ciri-Ciri Anak dengan Kecerdasan Visual Spasial
  • Cara Mengoptimalkan Kecerdasan Visual Spasial

Umumnya, kecerdasan dapat diartikan sebagai potensi intelektual yang dimiliki individu sejak lahir, dan dianggap sebagai kemampuan belajar, memahami, dan mengatasi masalah. Namun, kecerdasan sebenarnya mencakup berbagai jenis, termasuk kecerdasan visual spasial. Apa sebenarnya kecerdasan visual spasial itu dan bagaimana cara mengoptimalkannya pada anak? Simak penjelasan lengkapnya di artikel ini, Ma.

Apa Itu Kecerdasan Visual Spasial?

Kecerdasan visual spasial adalah kemampuan anak dalam memahami, membayangkan, mengingat, ataupun berpikir dalam bentuk visual.

Anak yang memiliki kecerdasan visual spasial cenderung mampu mengingat wajah, gambar, dan detail-detail tertentu dengan sangat baik. Selain itu, anak dengan kecerdasan ini memiliki kemampuan untuk memvisualisasikan objek atau setiap informasi dari berbagai sudut pandang yang berbeda.

Anak dengan kecerdasan visual spasial juga memiliki kemampuan yang baik dalam kegiatan fisik seperti berolahraga. Misalkan dalam bermain bola, anak akan dengan mudah mengetahui arah bola yang akan muncul dan mempunyai refleks cepat untuk bergerak ke arah tersebut.

Kecerdasan visual spasial termasuk salah satu dari delapan kecerdasan majemuk yang dikemukakan oleh Howard Gardner pada 1983. Teori ini menyatakan bahwa setiap jenis kecerdasan merupakan kemampuan kognitif independen yang tidak berkaitan satu sama lain secara langsung.

Hal ini berarti setiap anak dapat memiliki tingkatan yang berbeda-beda pada setiap jenis kecerdasan. Sehingga, tidak ada hubungan pasti antara kecerdasan yang satu dan kecerdasan yang lain.

Baca Juga: Kecerdasan Anak Menurun dari Ibu, Kok Bisa?

Ciri-Ciri Anak dengan Kecerdasan Visual Spasial

Perlu Mama pahami, anak dengan kecerdasan visual spasial yang tinggi sering kali tampak lebih menonjol dan mudah dikenali karena kemampuannya akan hal-hal yang berkaitan dengan bentuk maupun gambar di sekitarnya.

Namun, terdapat beberapa ciri-ciri anak dengan kecerdasan visual spasial yang perlu Mama pahami agar dapat meningkatkan potensinya di masa depan.

1. Punya Kemampuan Gambar dan Seni yang Baik

Anak yang memiliki kecerdasan visual spasial amat menyukai aktivitas seperti menggambar, mewarnai, dan berkreasi. Salah satunya dengan playdough atau plastisin. Kecerdasan visual spasial ini memungkinkan si Kecil untuk memiliki pemahaman yang mendalam tentang bentuk, ruang, dan hubungan visual antara objek-objek.

Si Kecil dapat mengekspresikan perasaannya melalui karya seni yang dibuatnya. Saat anak merasa senang, sedih, atau bahkan bingung, ia dapat menuangkan semua perasaan tersebut ke dalam karya seni yang ia kreasikan.

2. Memiliki Imajinasi Tinggi

Anak dengan kecerdasan visual spasial memiliki imajinasi dan kreativitas yang tinggi. Si Kecil cenderung memiliki imajinasi yang luas, mampu dengan mudah menggambarkan objek atau situasi dalam pikirannya, serta menggunakan kreativitasnya untuk menghasilkan gagasan-gagasan baru dan unik.

Dalam memecahkan masalah, anak dengan kecerdasan visual spasial mampu berpikir di luar dari yang biasanya (out of the box) dan menemukan solusi yang cemerlang. Minat si Kecil dalam seni dan desain juga akan terus berkembang berkat kreativitas visual yang tinggi tersebut.

3. Lebih Mudah Menangkap Informasi Visual

Anak dengan kecerdasan visual-spatial akan dengan mudah memahami serta mengumpulkan informasi dari berbagai media visual seperti diagram, peta, infografis, lukisan, dan masih banyak lagi.

Ini karena informasi visual dianggap dapat merangsang imajinasi dan kreativitas anak sehingga menjadi media belajar yang lebih menarik bagi anak. Si Kecil dapat belajar lebih baik dan lebih mudah ketika disajikan dengan informasi yang disajikan secara visual daripada melalui pendengaran atau teks. 

4. Dapat Menyelesaikan Tugas yang Kompleks

Anak dengan kecerdasan visual spasial sering kali menemui hambatan ketika harus menunjukkan urutan suatu proses.

Sebagai contoh, ketika Mama meminta si Kecil untuk menggambarkan langkah-langkah dalam menciptakan sebuah karya seni, ia mungkin merasa kesulitan karena cenderung melihat tugas secara keseluruhan daripada memisahkannya menjadi langkah-langkah kecil.

Meskipun demikian, keunikan anak dengan kecerdasan ini terletak pada kemampuan untuk menyelesaikan tugas-tugas yang kompleks dengan cara yang berbeda.

Baca Juga: Apakah Benar Anak yang Aktif Cenderung Pintar?

Cara Mengoptimalkan Kecerdasan Visual Spasial

Untuk meningkatkan kecerdasan visual spasial pada anak, Mama tidak bisa lagi menggunakan cara tradisional dengan instruksi yang panjang dan berulang-ulang saat si Kecil belajar. Sebab, anak dengan kecerdasan ini mempunyai memori visual yang baik, sehingga perlu dirangsang dengan menggunakan media visual, tertulis, atau grafik.

Maka dari itu, cara mengembangkan kecerdasan visual spasial si Kecil ini dapat Mama lakukan dengan beberapa langkah berikut ini.

  • Ajak anak untuk melakukan kegiatan seni visual seperti melukis, menggambar, mewarnai. Kegiatan ini bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja. Mama dapat memberi ruang agar si Kecil berkreasi sesuai imajinasinya.

  • Berikan kesempatan si Kecil untuk mencorat-coret pakai alat tulis. Sediakan alat tulis tersebut sejak anak berusia 18 bulan. Kegiatan ini menjadi tahap awal bagi anak untuk belajar menggambar dan belajar menulis yang mengasah koordinasi mata dan tangan.

  • Ajak anak membuat karya seni selain menggambar. Kegiatan ini mampu meningkatkan kepercayaan diri si Kecil dalam melakukan sesuatu. Misalkan, ajak anak membuat origami atau mainan dari karton.

  • Ajak anak membuat gambar benda atau objek yang dinyanyikan dari sebuah lagu. Kegiatan ini akan membuat si Kecil lebih gembira sekaligus melatih kemampuan visualnya. Dengan begitu, ia akan membayangkan bentuk atau warna benda tersebut sebelum menggambarnya.

  • Berikan pengalaman baru dengan ajak anak mengunjungi kebun binatang atau museum. Setelah itu, biarkan ia menceritakan atau menggambarkan apa yang dilihatnya. Hal ini dapat menjadi cara yang baik untuk mendorong dan mengembangkan kecerdasan visual spasial si Kecil. 

  • Berikan mainan balok, lego, puzzle, playdough, atau mainan dengan ilusi optik.

  • Latih anak untuk membantu mengerjakan pekerjaan rumah, seperti menata meja makan, membereskan tempat tidur, atau membersihkan rumah. Selain melatih visual anak, kegiatan ini juga dapat membangun rasa percaya diri karena anak belajar mengambil keputusan sendiri.

  • Bermain dengan video games atau permainan interaktif juga baik untuk melatih kecerdasan visual spasial anak. Namun, Mama perlu untuk memberikan batasan waktu dalam bermain.

  • Ajak anak menonton film animasi atau kartun. Ini akan membantunya mengenali gambar dan bentuk dengan cara yang berbeda serta meningkatkan imajinasinya. Hanya saja, Mama perlu ingat agar tidak membiarkan si Kecil menonton terlalu sering.

Itu dia beberapa hal yang perlu Mama ketahui tentang kecerdasan visual spasial. Jadi, cobalah untuk terus menstimulasi kecerdasan si Kecil dengan berbagai cara agar tumbuh kembangnya semakin optimal.

Yuk, terus bimbing si Kecil dengan Growth Mindset agar ia dapat mengembangkan kecerdasannya dengan baik.

Pastikan kebutuhan gizinya terpenuhi melalui makanan bergizi dan susu kecerdasan otak anak. Berikan susu mengandung FOS:GOS 1:9 dan DHA EPA yang terbukti secara klinis memperkuat imunitas dan memaksimalkan perkembangan inteligensi, menjadikannya nutrisi optimal untuk menyiapkan si Kecil jadi pemenang di masa depan.

Kecerdasan visual spasial adalah kunci kesuksesan di era digital yang semakin kompleks dan menantang. Jadi, yuk berikan bekal si Kecil terbaik untuk menang dengan mendaftar di Nutriclub.

Dengan jadi member, Mama bisa dapatkan E-Book Stimulasi 8 Winning Skills yang telah divalidasi oleh ahli, juga berbagai konten tips parenting eksklusif lainnya!

Pilih Artikel Sesuai Kebutuhan Mama
  1. Sonasa Rinusantoro. (2023). E. Kecerdasan Visual Spasial | PG PAUD Universitas Terbuka. Ut.ac.id. https://pgpaud.fkip.ut.ac.id/e_kecerdasan_visual_spasial.html
  2. ‌Dewar, G. (2018, August 2). Spatial intelligence: What is it, and how can we enhance it? PARENTING SCIENCE. https://parentingscience.com/spatial-intelligence/
  3. Could Your Struggling Kid Actually Be a Visual-Spatial Learner? ParentCo.; ParentCo. https://www.parent.com/blogs/conversations/could-your-struggling-kid-actually-be-a-visual-spatial-learner
  4. Verywell. (2020). How Children With a Visual-Spatial Intelligence Learn. Verywell Family. https://www.verywellfamily.com/understanding-visual-spatial-learning-styles-2162778
  5. ‌Spatial Intelligence in Children: Definition and How to Improve - Cadey. (2023, July 21). Cadey. https://cadey.co/articles/spatial-intelligence
  6. ‌Li, P. (2016, December 18). Spatial Intelligence - 13 Ways to Help Children Improve. Parenting for Brain. https://www.parentingforbrain.com/visual-spatial-reasoning-skills-stem/
Artikel Terkait