Mengecek seperti apa perkembangan bayi 3 bulan sangat penting untuk mengetahui apakah tumbuh kembangnya sudah optimal atau belum. Jadi, bayi 3 bulan sudah bisa apa saja?
Bayi Umur 3 Bulan Sudah Bisa Apa Saja?
Bayi 3 bulan umumnya sudah bisa mengoceh lebih sering dan mengangkat kepalanya. Lalu, milestone apa saja yang akan dicapai bayi pada usia ini?
1. Sering Tersenyum
Bayi usia 3 bulan akan semakin sering tersenyum pada Mama dan menirukan ekspresi wajah Mama. Ini karena si Kecil mulai mengenali Mama sebagai sosok keluarga terdekatnya.
Ia juga akan tersenyum lebar bila melihat sesuatu yang menyita perhatian. Ia mungkin akan tertawa lebar saat Mama dan Papa mengajaknya bercanda.
2. Mulai Mengoceh (Cooing)
Perkembangan bayi 3 bulan secara bahasa dimulai dari cooing atau mengeluarkan suara-suara "ahh" atau "uuh" yang terdengar seperti suara orang berkumur.
Mama bisa merespons dengan baik tiap kali ia bersuara atau menangis, karena hal ini akan membuat si Kecil merasa diperhatikan dan disayang.
3. Mencari Sumber Suara
Kemampuan pendengaran bayi usia 3 bulan sudah semakin baik. Ia mulai mengenal suara orang-orang di sekitarnya, dan tersenyum bila melihat asal sumber suara.
Bahkan, si Kecil juga sudah bisa mengenali Mama bila Mama masuk ke kamarnya.
4. Bisa Mengangkat Kepala
Perkembangan bayi 3 bulan yang paling menarik untuk diperhatikan adalah kekuatan fisik dan keterampilan motoriknya.
Bayi sudah bisa mengangkat dan menahan kepalanya tetap tegak 45 derajat saat ditengkurapkan (tummy time) sehingga Mama juga tidak perlu lagi menahan kepala si Kecil saat menggendongnya.
Baca Juga: Tahap Perkembangan Motorik Bayi 0-12 Bulan
5. Suka Menendang
Selain otot tangan, kini otot-otot kaki bayi di usia 3 bulan juga sudah lebih kuat.
Jadi, si Kecil bisa menegakkan kaki untuk menapak dan suka berjinjit, menendang-nendang, atau tampak seperti mau melangkah ketika digendong tegak dengan kaki menyentuh permukaan padat.
6. Meraih dan Genggam Mainan
Bayi usia 3 bulan sudah bisa memiliki kekuatan otot-otot tangan yang semakin baik. Bayi mulai bisa belajar meraih benda di dekatnya dengan tangannya sendiri.
Koordinasi mata dan tangannya juga mulai berkembang. Jadi, bayi 3 bulan umumnya mulai bisa meraih dan menggenggam mainan, lalu menggerakkannya.
Di usia ini pula, bayi mulai suka memasukkan tangan ke dalam mulut sebagai caranya belajar mengeksplorasi tubuhnya sendiri.
7. Belajar Berinteraksi
Perkembangan bayi 3 bulan juga meliputi keterampilan sosial yang semakin terlihat baik. Bayi di bulan ini sedang senang-senangnya menatap wajah orang lain, juga senang memperhatikan Mama berbicara.
Jadi, teruslah bicara padanya seperti saat sedang menyusui, memandikan, dan menggantikan popoknya. Perhatikan apakah ia akan merespons atau “menjawab” Mama dengan ocehannya sendiri.
Ia juga mulai mengenali dirinya sendiri sehingga senang bermain di depan cermin untuk melihat pantulan dirinya.
8. Mengikuti Arah Gerak Benda
Bayi 3 bulan sudah bisa melihat benda yang berjarak sekitar 38 cm dari wajahnya. Mata si Kecil juga sudah bisa mengikuti gerakan objek terdekat yang menarik perhatiannya.
Jadi, coba Mama gerakkan wajah atau mainan di depan wajah bayi. Lalu, perhatikan gerakan mata bayi apakah sudah bisa mengikuti ke mana wajah atau mainan bergerak.
Baca Juga: Tahap Penglihatan Bayi 0-12 Bulan, Kapan Bisa Melihat Jelas?
9. Berguling
Di bulan ketiga kehidupannya, bayi akan mulai belajar tengkurap. Mula-mula, ia akan mencoba untuk berguling dengan menggerakkan badannya miring ke kanan dan kiri.
Namun, bayi umumnya akan jago berguling di usia 5 bulan.
10. Melihat Benda Berwarna Cerah
Di usia 3 bulan, penglihatan warna si Kecil masih terus berkembang. Dari yang tadinya hanya bisa melihat warna hitam, putih, dan mungkin abu-abu, sekarang kemungkinan besar sudah dapat melihat objek berwarna cerah.
Namun, bayi 3 bulan belum bisa membedakan objek yang berwarna pastel. Itu karena kontras yang tajam lebih mudah dilihat.
Setiap bayi memiliki laju perkembangan yang berbeda-beda. Jika Mama merasa tidak yakin dengan pertambahan berat badan bayi, langsung berkonsultasi ke dokter, ya.
Baca Juga: 8 Aktivitas Stimulasi untuk Perkembangan Bayi 3 Bulan
Dapatkan pula informasi lebih banyak mengenai tumbuh kembang bayi sebagai Bekal untuk Mama dengan download E-book eksklusif melalui website Nutriclub.
Tanda Keterlambatan Perkembangan Bayi 3 Bulan
Penting mewaspadai beberapa red flag keterlambatan yang mungkin ditunjukkan si Kecil. Konsultasikan ke dokter spesialis bila bayi 3 bulan mengalami keterlambatan sebagai berikut:
- Kepala bayi belum tegak.
- Belum bisa menggenggam benda.
- Belum bisa memperhatikan benda bergerak.
- Belum bisa tersenyum.
- Tidak bereaksi terhadap suara keras.
- Tidak memperhatikan wajah baru.
- Jari-jari tangan masih mengepal.
Semakin cepat mendeteksi tanda-tanda keterlambatan, semakin cepat Mama bisa mengetahui adanya risiko gangguan tumbuh kembang agar bisa ditindaklanjuti sesegera mungkin.
Baca Juga: Pentingnya Deteksi Dini Tumbuh Kembang Anak (DDTK)
Perkembangan Bayi 3 Bulan Menuju 4 Bulan
Salah satu aspek perkembangan bayi yang paling mudah diamati secara kasat mata adalah pertambahan berat badan (BB), panjang badan (PB), dan lingkar kepala.
Jika berat badan bayi 3 bulan saat ini ada di rentang 5-7 kilogram, di bulan ke-4 nanti idealnya berat badan si Kecil bertambah minimal 600 gram.
Menuju 4 bulan bayi juga sudah mulai belajar tengkurap karena ia sekarang sudah semakin mahir berguling dari posisi telentang ke telungkup, ataupun sebaliknya.
Lalu, akan seperti apa perkembangan bayi di bulan 4 nanti? Mama juga bisa bertanya langsung kepada tim Nutriclub Expert Advisor terkait tumbuh kembang si Kecil di bulan ini untuk mendapat jawaban cepat dan lengkap.