Loading...
Stimulasi anak 2 tahun - Nutriclub
Tumbuh Kembang

10 Cara Stimulasi Anak 2 Tahun agar Cerdas

Disusun oleh: Tim Penulis

Diterbitkan: 02 November 2022


  • Cara Stimulasi Anak 2 Tahun

Stimulasi anak 2 tahun perlu diberikan secara berkelanjutan supaya jaringan otak anak terbentuk secara optimal. Dengan begitu, ia lebih cerdas dan siap menjadi pemenang.

Cara Stimulasi Anak 2 Tahun

Mama bisa menciptakan berbagai aktivitas menarik di rumah untuk bantu meningkatkan kecerdasan si Kecil. Contoh stimulasi untuk anak 2 tahun adalah:

1. Membacakan Ensiklopedia Bergambar

Sebagian besar anak umur 2 tahun memang belum bisa membaca. Namun, Mama bisa menanamkan rasa cinta anak terhadap buku dengan membacakan buku untuknya setiap hari.

Pilihlah buku-buku edukatif yang bisa melatih kecerdasan otaknya seperti ensiklopedia bergambar. 

Perpaduan antara melihat gambar menarik dan mendengarkan informasi berharga tentang sejarah, sains, dan budaya dari suara Mama akan menstimulasi otak anak untuk terus belajar.

2. Membacakan Buku Cerita

Bukan hanya ensiklopedia saja, buku cerita bergambar atau pop-up juga dapat menjadi stimulasi anak 2 tahun supaya perkembangan otaknya semakin optimal. 

Membacakan buku cerita bergambar bukan hanya mengasah daya imajinasi si Kecil, namun juga bantu memperkaya kosakata dan mempererat bonding dengan orang tua. 

Sekadar tips, coba biasakan untuk membacakan cerita menjelang anak tidur malam. Pasalnya, di waktu-waktu tersebut bisa membuat anak lebih mudah mengingat dan fokus.

Baca Juga: 5 Cara Belajar Mengenal Huruf yang Efektif untuk Anak 1-3 Tahun

3. Ajak Anak Bereksperimen

Di akhir pekan, cobalah ajak anak melakukan eksperimen sains kecil-kecilan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang biasanya dilontarkan anak.

Lewat eksperimen, Mama akan lebih mudah memperkenalkan gagasan-gagasan baru dan si Kecil pun juga lebih cepat tanggap untuk memahami dunia di sekitarnya.

Aktivitas anak 2 tahun ini juga bantu kembangkan keterampilan dalam menetapkan tujuan, membuat perencanaan, dan belajar tentang pemecahan masalah dalam situasi abstrak. 

4. Bangun Percakapan Sesering Mungkin

Menurut UNICEF, Mama bisa terus membiasakan berbicara pada si Kecil demi mendukung kemampuan berbahasanya. Terutama jika di usia 2 tahun belum bisa bicara lancar.

Misalnya saat sedang membuat kue bersama, Mama bisa membicarakan mengapa ia perlu mengaduk secara perlahan atau memasukkan tepung sesuai takaran. 

Dengan bercakap-cakap bersama si Kecil, kamus kosakata si Kecil semakin luas dan ia semakin mahir berbicara dan membangun komunikasi dengan orang lain. 

5. Bermain Flashcard

Flashcard dapat menjadi media bermain dan belajar yang sangat baik untuk stimulasi anak 2 tahun. Sebab bisa bantu meningkatkan daya ingat si Kecil terhadap suatu informasi singkat. 

Informasi singkat ini kemudian digunakan untuk memicu timbulnya critical thinking si Kecil. Misalnya Mama menunjukkan gambar gajah. 

Dari situ, Mama bisa memancing si Kecil untuk menceritakan apa saja yang ia ketahui tentang gajah. Kemudian, tanggapi dengan responsif sehingga terjadilah diskusi yang lebih mendalam. 

6. Memecahkan Jigsaw Puzzle 

Terlihat sangat sederhana dan mudah, namun bermain jigsaw puzzle dapat memberikan manfaat yang besar pada keterampilan motorik halus si Kecil.

Sebab proses mengambil kepingan puzzle dan memasangnya dengan tepat membutuhkan gerakan presisi yang melibatkan koordinasi mata dan otot-otot jari tangan. 

Bukan hanya itu, proses memahami kecocokan antar kepingan puzzle juga bantu tingkatkan spatial awareness, kemampuan menalar, dan kemampuan membuat keputusan.  

Baca Juga: Cara Mengasah Kemampuan Pemecahan Masalah Anak Sejak Dini

7. Bermain Peran Aneka Profesi

Bermain peran alias role-play merupakan salah satu stimulasi anak 2 tahun untuk mengembangkan daya imajinasi, kemampuan komunikasi, dan sosial-emosional.

Ajak ia untuk memerankan berbagai macam profesi dan gunakan skenario yang sifatnya real-life. Dengan begitu, ia dapat lebih memahami bagaimana dunia di sekitarnya bekerja. 

Mama juga boleh mengajak si Kecil untuk berpura-pura menjadi tokoh favorit atau yang diidolakan, misalnya menjadi Popeye si Pelaut atau Doraemon yang memiliki kantong ajaib. 

8. Menjelajah Alam

Menjelajah alam disini bukan berarti naik gunung atau mengarungi samudra luas ya, Ma. Namun lebih kepada memberikan kesempatan untuk mengeksplorasi alam sekitarnya. 

Misalnya bermain di halaman belakang, hutan kota, pegunungan, atau pantai. Aktivitas ini akan memberikan rasa bebas serta memantik imajinasi dan rasa penasaran anak pada banyak hal. 

Selain itu, menjelajah alam juga akan memperkuat fisik dan keterampilan motorik si Kecil. Sebab ia akan lebih bebas untuk bergerak saat berada di alam terbuka.

9. Membiarkan Anak Mencoret-coret

Mama bisa menyediakan selembar kertas polos atau mini easel dan berbagai alat mewarnai. Boleh cat air, spidol, crayon, maupun pensil warna. 

Kemudian, biarkan ia mencoret-coret sesuka hati. Dengan begitu, otot-otot halus di tangan si Kecil semakin kuat dan genggaman alat mewarnainya semakin mantap. 

Stimulasi anak 2 tahun ini penting untuk membangun pondasi kesiapan anak dalam belajar menulis dan keterampilan tangan dalam memproduksi gerakan yang presisi. 

10. Mencari Tahu Suara

Anak memiliki 5 panca indera yang perlu di stimulasi, salah satu diantaranya adalah indera pendengaran. 

Untuk melatih kepekaan indera pendengaran Mama bisa mengajak si Kecil untuk melakukan sensory play menebak sumber bunyi. Misalkan lonceng, peluit, atau suara hewan rekaman. 

Untuk membuat permainan ini semakin menarik, Mama bisa memberikan reward berupa bintang magnet atau stamp setelah ia berhasil menyelesaikan dengan baik. 

Baca Juga: 20 Cara Mendidik Anak di Era Digital agar Cerdas dan Mandiri

Selain memberikan stimulasi anak 2 tahun, Mama juga perlu meneruskan pemberian nutrisi optimal dari makanan bergizi seimbang dan susu pertumbuhan rendah gula (0 gr sukrosa) seperti Nutrilon Royal 3.

Setiap gelas susu ini mengandung Double Biotics FOS:GOS dengan rasio terbaik 1:9, DHA & EPA yang lebih tinggi, serta 12 vitamin dan 9 mineral yang telah dirancang secara saintifik dan teruji klinis bantu perkuat imunitas dan memaksimalkan intelegensi anak!

Yuk, Ma, daftar di Nutriclub untuk dapatkan akses eksklusif ke ratusan konten parenting terverifikasi expert sampai berbagai promo dan penawaran berhadiah menarik dari setiap pembelian Nutrilon!

Pilih Artikel Sesuai Kebutuhan Mama
  1. ‌Flashcards Enable Students to Become More Self-Sufficient in Their Studies. (2021). Newpathlearning.com. https://www.newpathlearning.com/the-latest-news/flashcards-enable-students-to-become-more-self-sufficient-in-their-studies/
  2. Five Things Children Gain from Puzzle Play | Illinois Early Learning Project. (2018, May 2). Illinois Early Learning Project. https://illinoisearlylearning.org/blogs/growing/puzzle-play/
  3. Outdoor play: easy ideas. (2023, May 8). Raising Children Network. https://raisingchildren.net.au/toddlers/play-learning/play-videos/outdoor-play-easy-ideas
  4. Fine motor control: MedlinePlus Medical Encyclopedia. (2023). Medlineplus.gov. https://medlineplus.gov/ency/article/002364.htm
  5. Drawing, scribbling and writing: activities for children 1-6 years. (2023, September 8). Raising Children Network. https://raisingchildren.net.au/guides/activity-guides/letters-words-and-stories/drawing,-scribbling-and-writing-activities-for-children-3-6-years
  6. Khan, A. (2019, June 18). Activities For 2 Year Olds. FirstCry Parenting. https://parenting.firstcry.com/articles/top-25-activities-for-2-year-old-toddler/
  7. Reading with toddlers: 18 months-3 years. (2023, August 25). Raising Children Network. https://raisingchildren.net.au/toddlers/play-learning/literacy-reading-stories/reading-with-toddlers
Artikel Terkait