Stimulasi bayi 5 bulan penting karena di bulan ini si Kecil mulai lebih aktif, ekspresif, dan bersiap merangkak. Yuk, cari tahu rekomendasi aktivitas dan permainan yang tepat!
Keterampilan Apa yang Ditunjukkan Bayi pada Usia 5 Bulan?
Sebelum memberi stimulasi, penting bagi Mama untuk memahami milestone bayi agar tidak terjadi overstimulation yang membuat si Kecil kewalahan.
Secara umum, rata-rata bayi usia 5 bulan sudah mulai bisa:
- Duduk sendiri tanpa perlu disangga meski hanya sebentar.
- Memegang mainan sendiri, dan dapat memasukkan mainan ke dalam mulut.
- Mengungkapkan kebutuhan lewat gerakan, seperti minta digendong atau menangis saat ditinggal.
- Mengoceh, babbling (“ba-ba”, “ma-ma”, atau “da-da”), dan tertawa.
- Mulai paham sebab-akibat, seperti sengaja menjatuhkan mainan agar Mama mengambilnya.
- Berguling dari posisi telentang ke tengkurap.
- Menarik benda lebih dekat dan menaruhnya di satu telapak tangan, lalu memindahkannya ke tangan yang lain.
- Melihat dengan baik dan lebih fokus tanpa menjulingkan matanya.
- Mulai mengenali perbedaan nuansa warna, tapi masih lebih suka warna primer seperti merah, biru, dan kuning.
- Menoleh ke sumber suara dan ketika namanya dipanggil.
Baca Juga: Perkembangan Bayi 5 Bulan dan Cara Mengoptimalkannya
Aktivitas Stimulasi Bayi Usia 5 Bulan
Di usia 5 bulan, bayi mulai lebih responsif dan tertarik mengeksplorasi sekelilingnya. Ini saat yang tepat untuk memberikan stimulasi yang sesuai dengan tahap perkembangannya.
1. Nyalakan Musik
Memutar musik bisa membantu menenangkan sekaligus merangsang perkembangan sensorik bayi. Musik juga bisa jadi sarana bonding yang hangat antara Mama dan si Kecil.
Mama bisa menyanyikan lagu anak, lagu tidur, atau bahkan lagu favorit sendiri untuk menciptakan suasana yang menyenangkan.
2. Bacakan Cerita
Membacakan cerita bisa jadi stimulasi kognitif dan keterampilan bahasa yang bagus untuk bayi di segala usia. Cobalah membacakan dongeng sebagai rutinitas malam sebelum tidur.
Cara ini dapat membantu mengembangkan keterampilan literasi dan komunikasi bayi, seperti bahasa lisan hingga pola bicara.
3 Ajak Bayi Berbicara
Cara stimulasi bayi 5 bulan berikutnya yaitu dengan mengajak berbicara. Tanyakan hal-hal sederhana dan tanggapi suara coo atau gumamannya.
Gunakan kata-kata sederhana seperti “bayi”, “ sayang”, “ kucing”, “makan”, “pergi”. Ingat, nada suara dan ekspresi wajah juga penting dalam berkomunikasi dengan si Kecil.
4. Tangkap Mainan
Permainan ini bisa jadi cara sederhana untuk mengalihkan perhatian bayi saat tantrum atau rewel.
Cukup ikat mainan favorit si Kecil dengan tali panjang, lalu gerakkan perlahan di lantai sambil mengajaknya bereaksi.
Aktivitas ini bermanfaat untuk melatih koordinasi otot, mata, dan persepsi visualnya.
5. Jalan-Jalan
Ajak si Kecil jalan-jalan sambil bercerita tentang hal-hal yang dilihat, seperti burung atau sepeda.
Momen ini juga bisa Mama manfaatkan untuk ngobrol dengan si Kecil, karena interaksi sejak dini bermanfaat bagi perkembangan bahasa dan kognitifnya.
Baca Juga: Cara Merawat Si Kecil Usia 4-7 Bulan
6. Lempar Tangkap Bola
Main lempar tangkap bola bisa melatih motorik kasar sekaligus mendorong si Kecil berinteraksi sosial. Selain itu, si Kecil jadi bergerak aktif seperti merangkak untuk mengikuti bola.
Mama bisa gunakan bola karet lunak, gulirkan ke arahnya, lalu minta ia mengambil dan menggulirkannya kembali.
7. Trampolin
Si Kecil juga perlu dibiasakan berolahraga sejak dini. Olahraga membantu menguatkan otot dan melatih koordinasi tubuh bayi, sekaligus mempererat bonding bersama orang tua.
Cobalah untuk bermain trampolin sederhana. Caranya, baringkan diri di lantai, lalu ajak si Kecil melompat di atas dada sambil mengobrol atau menyanyikan lagu favoritnya.
8. Bercermin
Pasang cermin dengan jarak aman sejajar dengan mata si Kecil dan biarkan ia mengamati bayangannya.
Aktivitas ini merangsang rasa ingin tahu, membantu anak melatih fokusnya, melatih gerakan kepala saat tummy time, dan mendukung perkembangan kognitifnya.
9. Kocok Kotak Mainan
Isi wadah plastik yang aman dengan mainan kecil, lalu tunjukkan cara mengeluarkannya dengan menggoyangkan wadah. Mama bisa menambah mainan agar permainan semakin seru.
Permainan ini bagus untuk menstimulasi keterampilan si Kecil menalar dan berpikir logis, karena ia juga akan belajar tentang konsep sebab dan akibat.
10. Cari Benda yang Hilang
Di usia 5 bulan, bayi mulai mengerti bahwa benda yang tak terlihat belum tentu hilang.
Mama bisa melatih ini dengan menyembunyikan mainan favorit di balik selimut dan mengajak si Kecil mencarinya. Ulangi dengan mainan lain agar semakin seru.
Baca Juga: Bayi Usia 5 Bulan Belum Bisa Tengkurap, Apakah Normal?
Tips Optimalkan Stimulasi Bayi 5 Bulan
Berikut ini tips optimalkan stimulasi bayi 5 bulan:
1. Pilih Waktu yang Tepat
Stimulasi akan sangat efektif jika dilakukan saat bayi sudah cukup tidur, kenyang, dan sedang dalam suasana hati yang baik.
Dengan begitu, bayi akan lebih fokus, tidak rewel, dan bisa merespons dengan lebih antusias.
2. Buat Suasana Menyenangkan dan Bebas Distraksi
Ciptakan lingkungan yang tenang dan minim gangguan seperti suara TV atau keramaian.
Fokus penuh Mama membuat interaksi jadi lebih berkualitas dan membangun ikatan emosional yang kuat.
3. Gunakan Mainan Sederhana yang Aman
Mainan tidak perlu mahal, yang penting aman dan sesuai usia bayi.
Contohnya kain bertekstur, botol plastik kosong, atau sendok kayu bisa jadi sarana eksplorasi yang efektif.
4. Perhatikan Respons Bayi
Jika bayi terlihat lelah, menangis, atau tidak tertarik, hentikan aktivitas. Hindari memaksakan stimulasi karena justru bisa menimbulkan stres pada si Kecil.
5. Lakukan Secara Konsisten
Konsistensi lebih penting dari durasi panjang. Cukup 10–15 menit per hari tapi dilakukan rutin bisa berdampak besar pada tumbuh kembang si kecil.
Mama juga bisa download Panduan Dukung Daya Tahan Tubuh 1000 Hari Pertama untuk panduan lengkap dan eksklusif seputar cara stimulasi yang optimal, panduan tumbuh kembang, dan strategi menjaga kesehatan si kecil di 1000 hari pertama usianya. Gratis!
Lalu jika masih butuh insight dari ahli di tengah kesibukan, jangan ragu untuk diskusi langsung dengan Nutriclub Expert Advisor – tim ahli terpercaya di bidang nutrisi, parenting, dan tumbuh kembang anak. Hadir 24/7 untuk bantu Mama, gratis dan tanpa perlu buat janji.