4 Cara Mempersiapkan Program Hamil Anak Laki-Laki

Mendambakan si Kecil berjenis kelamin laki-laki? Jangan khawatir, Mama bisa merencanakan dan mempersiapkannya sejak sekarang. Yuk, pelajari 4 cara program hamil anak laki-laki.

Persiapan Kehamilan Secara Umum

Sebelum memahami bagaimana memulai program hamil anak laki-laki, Mama perlu tahu persiapan kehamilan secara umum. Setiap kehamilan, baik hamil anak laki-laki maupun perempuan, memerlukan perencanaan dan persiapan yang matang terutama bagi si calon Mama. Perencanaan dan persiapan yang matang sangat diperlukan untuk kesehatan fisik dan mental Mama. Beberapa hal yang perlu Mama lakukan dalam mempersiapkan kehamilan adalah: 

• Melakukan konsultasi pra-kehamilan dengan dokter 
  Dalam konsultasi pra-kehamilan, Mama akan berdiskusi dengan dokter mengenai kondisi kesehatan, gaya hidup dan perilaku, riwayat penggunaan obat-obatan dan vaksinasi sebelumnya. Pada masa persiapan hingga kehamilan, Mama tidak diperbolehkan untuk merokok, minum alkohol, atau mengonsumsi obat-obatan yang dapat mempengaruhi Mama dan si Kecil di kandungan.¹

• Konsumsi Vitamin dan Mineral
  Asam folat adalah vitamin B yang direkomendasikan untuk dikonsumsi oleh Mama, baik sebelum hamil dan saat hamil. Konsumsi asam folat 400 mikrogram sebaiknya diminum setiap hari minimal 1 bulan sebelum kehamilan dan dilanjutkan selama masa kehamilan.1  Selain Asam Folat, Mama juga harus mengonsumsi makro dan mikro nutrisi untuk menjaga pertumbuhan janin agar optimal.

• Menghindari lingkungan yang terkontaminasi atau bahan kimia toksik
  Paparan lingkungan yang terkontaminasi atau bahan kimia toksik, seperti bahan kimia sintesis, logam, pupuk, insektisida, atau kotoran kucing dapat memengaruhi sistem reproduksi yang dapat mempersulit Mama untuk hamil.¹

• Menjaga berat badan agar tetap ideal
  Menjaga berat badan agar tetap ideal penting dalam masa persiapan kehamilan. Apabila berat badan Mama kurang atau lebih, Mama perlu segera mengonsultasikannya dengan dokter.¹

• Pelajari silsilah keluarga 
  Mengumpulkan data serta mempelajari silsilah keluarga Mama dan suami sangat perlu dilakukan. Hal ini penting dilakukan untuk mengetahui adanya penyakit genetik di dalam keluarga yang mungkin dapat mempengaruhi kehamilan Mama.¹

Program Hamil Anak Laki-Laki

Sebelum membicarakan lebih lanjut mengenai program hamil anak laki-laki, Mama perlu mengetahui terlebih dahulu bahwa anak laki-laki memiliki kromosom XY. Kromosom X didapat dari Mama, sedangkan kromosom Y didapat dari Papa.² Nah, sekarang, yuk, kita cari tahu apa saja yang perlu dilakukan untuk program hamil anak laki-laki. Beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh Mama dan Papa adalah: 

• Melakukan hubungan intim di hari ovulasi untuk hamil anak laki-laki
  Melakukan hubungan intim di hari ovulasi dapat meningkatkan peluang untuk hamil anak laki-laki. Ovulasi adalah pelepasan sel telur matang dari ovarium ke tuba falopi untuk dibuahi. Pada siklus menstruasi 28 hari, biasanya Mama akan mengalami ovulasi 14 hari setelah menstruasi yaitu di hari ke-12, 13, dan 14.³

• Memperhatikan posisi saat berhubungan intim untuk hamil anak laki-laki
  Memperhatikan posisi saat berhubungan intim perlu Mama ketahui untuk hamil anak laki-laki.  Ketika sel sperma bertemu sel telur, seperti yang kita ketahui, setiap sel telur mengandung satu kromosom X, sedangkan sel sperma mengandung satu kromosom X atau satu kromosom Y. Menurut beberapa penelitian sebelumnya, disebutkan bahwa sel sperma yang mengandung kromosom Y lebih lemah namun dapat bergerak lebih cepat dibandingkan dengan sel sperma yang mengandung kromosom X. Hal inilah yang menjadi dasar mengapa posisi saat berhubungan intim dapat berpengaruh dalam hamil anak laki-laki.³

• Melakukan penetrasi dalam untuk hamil anak laki-laki
  Sama halnya dengan posisi saat berhubungan intim, penetrasi dalam juga perlu dilakukan untuk mempermudah sel sperma bertemu dengan sel telur. Semakin dalam penetrasi ke vagina dilakukan, maka sel sperma yang mengandung kromosom Y akan berpeluang berenang lebih cepat dan bertemu sel telur dibandingkan sel sperma yang mengandung kromosom X.3 Hal ini kemungkinan berpengaruh dalam hamil anak laki-laki.

• Melakukan program bayi tabung untuk hamil anak laki-laki
  Program bayi tabung dengan melakukan penyaringan sperma terlebih dahulu dapat dilakukan untuk memperbesar peluang hamil anak laki-laki. Dalam program hamil anak laki-laki, sel sperma yang dipilih adalah sel sperma yang mengandung kromosom Y. Nantinya sel sperma yang mengandung kromosom Y ini akan dimasukkan ke dalam rahim Mama untuk dilakukan pembuahan buatan atau dikenal dengan bayi tabung.³

Makanan untuk ibu hamil muda agar mendapatkan anak laki-laki

Beberapa hal yang perlu diperhatikan Mama untuk meningkatkan peluang hamil anak laki-laki adalah dengan memperhatikan apa yang Mama makan:^2,4,5

1. Memperbanyak makan sayur dan buah-buahan.

2. Makan makanan tinggi kalium seperti pisang, alpukat, jeruk, kismis,  brokoli, bayam, tomat, kentang, kacang-kacangan, ayam, dan salmon. 

3. Makan makanan yang bersifat tinggi alkalin (basa) seperti sayuran (bayam, selada, seledri, parsley, kembang kol, brokoli dll), root vegetables (ubi manis, beet, wortel), citrus fruit (lemon, jeruk, jeruk nipis), buah (kiwi, semangka, anggur, apel), dan kacang-kacangan (almond, chestnut, cashew).

4. Menghindari makan makanan yang berasal dari produk dairy seperti susu, keju, yoghurt, es krim.

5. Makan sereal di pagi hari 

Itulah 4 cara program kehamilan anak laki-laki dan makanan untuk Mama agar mendapatkan anak laki-laki yang perlu Mama ketahui.

Bila Mama saat sedang program kehamilan anak laki-laki, pastikan Mama melakukan 4 cara di atas, ya. Jangan lupa untuk melakukan konsultasi dengan dokter spesialis kandungan Mama, ya. Semoga dapat hamil anak laki-laki, ya, Ma.

Baca Juga: 10 Kesalahan saat Program Hamil