Loading...
berat-badan-saat-hamil
Untuk Mama

Kenaikan Berat Badan Ideal saat Hamil

Disusun oleh: Tim Penulis

Diterbitkan: 22 Juli 2021


  • Perlukah Mama Mengontrol Kenaikan Berat Badan saat Hamil?
  • Apa Penyebab Berat Badan Bertambah saat Hamil?
  • Adakah Risiko jika Mama Menderita Overweight atau Underweight di Masa Kehamilan?

Mama, kenaikan berat badan ideal selama kehamilan adalah yang tidak terlalu tinggi ataupun rendah karena angka tersebut bergantung pada berat badan Mama sebelum kehamilan.  Namun, biasanya total kenaikan berat badan pada Mama yang sedang hamil berkisar antara 10 hingga 18 kilogram, dimulai sejak awal masa kehamilan hingga menjelang kelahiran si Kecil (minggu ke-40).1 (hal 6-7)

Perlukah Mama Mengontrol Kenaikan Berat Badan saat Hamil?

Jika Mama dalam keadaan sehat dan tidak mendapat peringatan khusus dari dokter atau bidan, Mama hanya perlu menjaga kualitas makanan yang masuk sepanjang kehamilan. Konsumsilah makanan dan minuman bernutrisi seimbang.2 (hal 7) Mama juga boleh berolahraga saat hamil, asalkan jenis olahraga yang dipilih adalah olahraga yang aman seperti berjalan, latihan aerobik, stretching.

Kunci penting bagi Mama yang berolahraga : selalu dengarkan sinyal tubuh Mama. Berhentilah jika Mama sudah merasa lelah dan jangan sampai memforsir diri. Jangan lupa untuk minum banyak air putih untuk menjaga tubuh Mama tetap terhidrasi dan gunakan pakaian yang longgar saat berolahraga.3 (hal e178, e180)

Jika Mama merasa perlu mengecek kenaikan berat badan (BB) saat hamil, maka timbang dan catatlah BB Mama setiap satu minggu sekali. Tapi jangan terlalu khawatir jika kenaikannya tidak terlalu signifikan ya, Ma.

Mama bisa mengecek nilai BMI Mama terlebih dulu. BMI atau Body Mass Index bisa dihitung dengan cara membagi nilai berat dan tinggi badan Mama.4 (hal 157) Mama bisa mencari kalkulator BMI online agar hasilnya dapat membantu menentukan seberapa besar kenaikan berat badan yang perlu Mama raih selama hamil.

Jika Mama memiliki nilai BMI normal, maka grafik tabel di bawah bisa dijadikan acuan untuk mengecek nilai kenaikan berat badan ideal selama hamil. Diskusikan dengan dokter atau bidan Mama jika kenaikan berat badan Mama melebihi angka di bawah, ya.

Tabel 1. Rekomendasi kenaikan berat badan pada kehamilan.1 (hal 7)

Status Berat Badan BMI Total kenaikan BB (kg)
Berat badan kurang <18,5 12,5-18
Normal 18,5-24,9 11,5-16
Obesitas 25-29,9  

 

Tabel 2. Rekomendasi kenaikan berat badan pada kehamilan kembar.5 (hal 1)

Status Berat Badan Total Kenaikan BB (kg)
Normal 16,8-24,5 
Overweight 14,1-22,7 
Obesitas 11,3-19,1 

²⁾Institute of Medicine (IOM)

Apa Penyebab Berat Badan Bertambah saat Hamil?

Naiknya berat badan Mama sepanjang kehamilan disebabkan oleh meningkatnya berat pada:1 (hal 5)

  • Janin : 3400 g
  • Rahim : 970 g
  • Plasenta : 650 g
  • Cairan ketuban : 800 g 
  • Payudara : 405 g
  • Volume darah : 1450 g
  • Cairan tubuh : 1480 g
  • Depot lemak : 3345 g

Total kenaikan : 12500 g (12,5 kg)

Berat badan Mama kian meningkat seiring dengan bertambahnya usia kehamilan.

  • Minggu 1-16 : sekitar 2 kg
  • Minggu 17-22 : sekitar 2 kg
  • Minggu 23-26 : sekitar 2 kg
  • Minggu 27-35 : sekitar 500 gram per minggu
  • Minggu 36-40 : sekitar 350 gram per minggu

Jangan khawatir jika kenaikan berat badan Mama saat hamil tidak sama dengan daftar di atas, karena peningkatan berat badan selalu bergantung pada BB awal Mama.1 (hal 6)

Baca Juga: Menjaga Berat Badan Ideal Saat Hamil

Adakah Risiko jika Mama Menderita Overweight atau Underweight di Masa Kehamilan?

Berat badan yang ideal dapat mendukung kehamilan yang sehat, sementara kondisi kelebihan berat badan (overweight) atau sebaliknya berat badan kurang (underweight) bisa memberikan risiko tertentu bagi kehamilan. Misalnya, kondisi overweight diketahui dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan diabetes.6 (hal 11) Sementara itu, kondisi underweight dapat memicu risiko bayi terlahir prematur atau dengan berat badan lahir rendah.7 (hal 7)

Agar Mama dapat terus mengetahui tahap perkembangan kehamilan termasuk kenaikan berat si Kecil di kandungan, Mama bisa bergabung di My Pregnancy Today. Selain info perkembangan kehamilan, di sana Mama juga bisa mendapat beragam resep menu lezat dan bernutrisi untuk bantu menaikkan berat badan Mama.

Status Berat Badan Total Kenaikan BB (kg)
Normal 16,8-24,5
Overweight 14,1-22,7
Obesitas 11,3-19,1
Pilih Artikel Sesuai Kebutuhan Mama
  1. Mielke R. Pregnancy weight gain: the short term and the long term. In: Mivšek AP. selected topics in midwifery care [Internet]. London: IntechOpen; 2018 [cited 2021 May 30]. Available from: https://www.intechopen.com/books/selected-topics-in-midwifery-care
  2. Ministry of Health. Guidance for healthy weight gain in pregnancy. Wellington: Ministry of Health; 2014.
  3. American College of Obstetricians and Gynecologists. ACOG Committee opinion no. 804: Physical activity and exercise during pregnancy and the postpartum period. Obstet Gynecol. 2020;135(4):e178-188.
  4. WHO expert consultation. Appropriate body-mass index for Asian populations and its implications for policy and intervention strategies. Lancet. 2004;363(9403):157-63.
  5. American College of Obstetricians and Gynecologists. ACOG Committee opinion no. 548: weight gain during pregnancy. Obstet Gynecol. 2013;121(1):210-2.
  6. Lewandowska M, Więckowska B, Sajdak S. Pre-pregnancy obesity, excessive gestational weight gain, and the risk of pregnancy-induced hypertension and gestational diabetes mellitus. J Clin Med. 2020;9(6):1980.
  7. Girsen AI, Mayo JA, Carmichael SL, Phibbs CS, Shachar BZ, Stevenson DK, et al. Women's prepregnancy underweight as a risk factor for preterm birth: a retrospective study. BJOG. 2016;123(12):2001-7.
Artikel Terkait